panjat pinang

Asal Mula Perlombaan Panjat Pinang yang Menjadi Budaya Agustusan

PANJAT pinang adalah berasal dari zaman penjajahan Belanda dulu. Lomba panjat pinang sendiri diadakan oleh orang Belanda jika sedang mengadakan acara besar seperti hajatan, pernikahan, dan lain-lain. Yang mengikuti lomba ini adalah orang-orang pribumi.

Panjat pinang dalam budaya Tionghoa juga Prosesi panjat pinang ini memang populer di Fujian, Guangdong dan Taiwan berkaitan dengan perayaan festival hantu. Ini dapat dimengerti dari kondisi geografis dikawasan itu yang beriklim sub-tropis, yang masih memungkinkan pinang atau kelapa tumbuh dan hidup.

Perayaan ini tercatat pertama kali pada masa Dinasti Ming. Lumrah disebut sebagai qiang-gu. Namun pada masa Dinasti Qing, permainan panjat pinang ini pernah dilarang pemerintah karena sering timbul korban jiwa. Sewaktu Taiwan berada di bawah pendudukan Jepang, panjat pinang mulai dipraktikkan lagi di beberapa tempat di Taiwan berkaitan dengan perayaan festival hantu.

Panjat pinang masih dijadikan satu permainan tradisi di berbagai lokasi di Taiwan. Tata cara permainan lebih kurang sama, dilakukan beregu, dengan banyak hadiah digantungkan di atas. Namun bedanya tinggi yang harus dipanjat bukan hanya setinggi pohon pinang, namun telah berevolusi menjadi satu bangunan dari pohon pinang dan kayu-kayu yang puncaknya bisa sampai 3-4 tingkat bangunan gedung.

Untuk meraih juara pertama, setiap regu harus memanjat sampai puncak untuk menurunkan gulungan merah yang dikaitkan di sana.

Cara bermain dan memilih sebuah pohon pinang yang tinggi dan batangnya dilumuri oleh pelumas disiapkan oleh panitia perlombaan. Di bagian atas pohon tersebut, disiapkan berbagai hadiah menarik. Para peserta yang ikut serta lomba untuk mendapatkan hadiah-hadiah tersebut dengan cara memanjat batang pohon yang biasanya pohon pinang.

Post Author: admin2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *